Kamis, 09 Oktober 2014

BEGINILAH SEBENARNYA FPI

Mungkin kita semua memang seringkali melihat berita ataupun opini di media masa yang menampilkan tindakan kekerasan yang dilakukan oleh FPI, namun apakah itu saja yang harus kita ketahui?, apakah hati kita tidak menayakan mengapa hal itu bisa terjadi?, apa sebabnya?, dan bagaimana akar permasalahannya?, apakah kita dengan menonton opini di media masa otak kita tidak sedetikpun berpikir, mengapa sih bisa seperti itu? pastilah hati dan pikiran kita akan berpikir sejenak. Cobalah kita berpikir sejenak dan merenungi semua itu dan untuk artikel kali ini izin kan lah saya untuk berbagi cerita tentang ''BEGINILAH SEBENARNYA FPI''

Berikut ini sebagian aktivitas dan kontribusi dari FPI. Tentu segala aktivitas FPI ini masih banyak kekurangan dan perlu terus disempurnakan, itu tugas kita bersama karena FPI adalah aset umat Islam dan negara ini. Insya Allah dengan dukungan kita semua FPI bisa makin bermanfaat untuk umat, agama dan negara kita ini.

1. FPI adalah ormas Islam yg aktif mengadakan kegiatan ta'lim (pengajian) antara lain yg di Jakarta:

- Majelis Silaturahmi Mingguan tiap hari rabu ba'da Maghrib di Masjid Al-Islah Jl. Petamburan III Jakarta Pusat.

- Majelis Bulanan Ba'da Isya' di masjid Matraman, Jakarta Timur (Tiap hari sabtu pertama)

- Majelis Bulanan Pagi di Markaz Syariah Jl. Petamburan III Jakpus (Tiap hari minggu pertama).

Pengajian umum rutin bulanan di MARKAZ SYARIAH dibimbing langsung oleh Dr Al Habib Rizieq Lc, MA mulai jam 8 pagi, dilanjutkan Sholat Dzuhur berjamaah.

Lokasi MARKAZ SYARIAH Jl Petamburan 3 No. 83 Tanah Abang - Jakarta Pusat Telp (021) 53678817. Fax (021) 5341250. Wajib berbusana muslim putih-putih.

"MARKAZ SYARIAH" mengadakan:

1 MADRASAH SYARIAH
2 MAJELIS TA'LIM
3 MAJELIS DZIKIR
4 MAJELIS SILATURAHIM
5 MAJELIS MUSYAWARAH
6 KURSUS FALAK
7 PESANTREN TERBUKA
8 KAJIAN ISLAM
9 STUDI BANDING
10 KONSULTASI AGAMA
11 PERPUSTAKAAN UMAT

- Majelis Bulanan Pagi di masjid Pasar Blok A Tanah Abang Jakarta Pusat (Tiap hari senin pertama).

2. FPI Juga rutin mengadakan acara maulid Nabi Muhammad SAW, acara peringatan Isra' Mi'raj Rasulullah SAW, dan acara-acara keagamaan Islam lainnya. Juga mengadakan tabligh akbar, dan berbagai kegiatan syi'ar Islam lainnya di seluruh nusantara.

Umumnya masyarakat tidak tahu kegiatan FPI ini, karena yang "gencar" disiarkan di media teve tentang FPI hanyalah berita tentang "ormas anarkis FPI merusak toko-toko minuman keras", dan sejenisnya yg sudah dikemas untuk tujuan mendiskreditkan dan memberi stigma negatif thd FPI dan menggiring opini publik.

Padahal seperti kata da'i kondang kita ustadz Muhammad Arifin Ilham (Majelis Dzikir Adz-Dzikra):

"FPI dalam tubuh umat Islam Indonesia laksana TANGAN, inilah dakwah termulia, sebagaimana Rasulullah mengajarkan, bila kalian melihat kemungkaran maka perbaikilah dgn tangan kalian, kalau tdk mampu maka dgn lisan kalian, kalau tdk mampu maka dgn hati kalian, itulah selemah-lemahnya iman”. (Shahih Muslim Juz 1/50)

FPI berazas Islam dan bertujuan melaksanakan amar ma'ruf nahi munkar. Karena itu apabila ada yg kurang sempurna dlm pelaksanaannya, insya Allah bisa diperbaiki demi kemaslahatan umat.

3. Lembaga dakwah FPI telah berhasil mengembalikan keimanan ribuan muslim/muslimah yg sempat dimurtadkan masuk Kristen oleh para missionaris. FPI juga gencar melawan berbagai program kristenisasi di berbagai daerah.

4. FPI berhasil mengembalikan keimanan ribuan warga Ahmadiyah kembali ke agama Islam, terutama di Jawa Barat.

Dalam upaya untuk mengembalikan akidah warga Ahmadiyah ini FPI juga cukup sering bekerjasama dengan ormas Islam lainnya NU, Muhammaddiyah dll.

Alhamdulillah telah banyak memetik hasil positif, antara lain berikut salah satu beritanya:

Ormas Islam VS Kelompok Liberal

Selama tiga bulan terakhir, tercatat sudah 41 orang jemaat Ahmadiyah Tasikmalaya yang bertobat masuk Islam. Ini berkat kerja keras para ulama baik dari ormas maupun lembaga Islam di Tasikmalaya dalam mendakwahi para anggota kelompok sesat tersebut.

Senin (20/05/2013) sebanyak 20 orang jemaat Ahmadiyah dari desa Tenjowaringin, Salawu, Kabupaten Tasikmalaya bertobat masuk Islam di Mesjid Agung Baiturrohman, Tasikmalaya. Kemudian Sabtu (29/6/2013), 10 anggota jamaat Ahmadiyah Tasikmalaya bersyahadat masuk Islam di masjid Al Fajar, Buah Batu Bandung.

Alhamdulillah, di bulan Juli ini, Kamis (11/7/2013) lalu, 11 orang jemaat anggota jemaat Ahmadiyah Kutawaringin Salawu Kabupaten Tasikmalaya kembali masuk Islam. Pembacaan Syahadat dibimbing langsung oleh Ustadz Wahyudin (Koordinator FPI Tasik) dan Ustadz Dudung, pembina IMKASA (Ikatan Masyarakat Korban Aliran Sesat Ahmadiyah).

Ini menjadi bukti kerja ormas Islam ketimbang kelompok liberal yang selalu menyalahkan ormas Islam tanpa berbuat untuk menyelamatkan akidah umat.

Menurut Sekjen Forum Umat Islam (FUI) KH. Muhammad al Khaththath justru kaum liberal tidak ingin kelompok sesat tersebut kembali ke jalan Islam yang benar.

"Ya, kelompok liberal justru ingin mereka tetap murtad, karena mereka bekerja untuk kemauan asing memurtadkan umat Islam dan melemahkan kekuatan Islam,"ujarnya kepada Suara Islam Online, Sabtu (13/7/2013).

Pemerintah melalui kementrian agama sebenarnya yang paling bertanggung jawab atas masalah penyelamatan akidah umat ini, namun sayangnya selama ini kinerjanya dinilai belum maksimal.

"Kemenag sudah saya laporkan tentang kinerjanya yang kurang jelas dalam hal pembinaan umat, termasuk pembinaan warga Ahmadiyah agar mereka kembali ke jalan yang benar,"kata Ustadz al Khaththath.

Menurutnya seharusnya kemenag serius dalam hal ini, mereka harus membuat gerakan penyelamatan akidah warga Ahmadiyah tentu itu bagus. Kemenang bisa rekrut tenaga-tenaga dari ormas sebagai relawan. Saya yakin ormas tambah semangat membantu", ujarnya.

5. FPI berdakwah menyebarkan agama Islam di pelosok-pelosok daerah Indonesia di Kalimantan, Papua dsb yang alhamdulillah telah banyak memetik hasil.

6. FPI membuka klinik pengobatan, juga untuk USG dan pemeriksaan kandungan, semuanya gratis untuk warga miskin. Misalnya di markas FPI Jl. Petamburan III nmr 17 tiap hari kamis pagi jam 07.00 sampai 09.00 oleh Dr. Hj. Ira Simatupang.

7. FPI memberikan bantuan hukum bagi masyarakat miskin yg terdzallimi, gratis tak dipungut bayaran.

Barisan pengacara FPI sudah membantu dan sangat dimanfaatkan oleh masyarakat miskin di Mesuji Lampung, Dayak Muslim Seruyan yg lahannya diserobot pengembang, warga Tangerang Selatang yg tanahnya dirampas PT. Alam Sutera dsb.

Mereka rakyat miskin yg terdzhollimi mengadukan nasibnya ke FPI, krn frustasi mengadu ke kepolisian, Komnas HAM dll merasa tdk digubris.

Maklum, krn yg mereka lawan adalah para penguasa itu sendiri. Akhirnya mereka mengadu ke FPI dan alhamdulillah dengan sekuat tenaga FPI berusaha membantu.

Misalnya ketika mengadakan advokasi thd warga Dayak Muslim Seruyan. Maka empat pengurus FPI pun berniat datang memenuhi undangan di Palangkaraya.

Selain untuk meneruskan advokasi kpd warga Dayak Muslim Seruyan yg mengadukan nasibnya ke FPI krn tanahnya diserobot pengembang yg dibekingi Lukas Tingkes dan dilindungi gubernur Teras Narang (Keduanya non-muslim).

Juga untuk meminta kepolisian segera menangkap Lukas Tingkes krn kasus korupsinya sudah diputus bersalah sampai tingkat kasasi, namun tak ada aparat yg berani menangkap Lukas Tingkes, krn dia gembong preman di Palangkaraya. Selain itu FPI akan mengadakan Maulid Nabi Muhammad SAW dan pembukaan cabang FPI.

Namun baru saja pesawat Sriwijaya Air yg membawa empat org pengurus FPI tsb mendarat, langsung dihadang dan diserbu oleh 800 anggota kelompok preman (95% dayak nasrani), yg dikomandoi oleh Lukas Tingkes sendiri si kepala preman, yg memimpin para perusuh bersenjata tajam menerobos bandara Tjilik Riwut dan hendak membunuh empat anggota FPI.

Namun alhamdulillah usaha percobaan pembunuhan terhadap empat pengurus FPI tsb gagal total walaupun mereka sudah mengerahkan 800 orang preman bersenjata tajam.

Percobaan pembunuhan tsb latar belakangnya krn Lukas Tingkes dan Yansen Binti (Bandar Narkoba) cs tak senang dgn tindakan FPI yg membela warga Dayak Seruyan, dan krn FPI gencar meminta aparat kejaksaan di Palangkaraya segera memenjarakan Lukas Tingkes atas kasus korupsinya.

8. FPI berhasil memenangkan permohohonan Judicial Review thd Mahkamah Agung dan hasilnya Keppres No.3/1997 ttg pengawasan dan gugatan pembatalan Keppres Miras akhirnya dicabut. Karena itulah FPI sangat dibenci produsen dan bandar2 minuman keras.

Sampai-sampai boss-boss miras "meniupkan" isu bahwa anggota FPI menerima uang suap dr bandar miras, tujuannya tentu supaya nama FPI menjadi buruk dan dibubarkan.

Dgn diterimanya Judicial Review atas Keppres No.3/1997 menegaskan bahwa mencabut perda anti miras dgn alasan bertentangan dgn keppres tersebut merupakan tindakan inkonstitutional.

"(Hai orang-orang yang beriman, sesungguhnya (meminum) khamar (minuman keras), ... Adalah keji termasuk perbuatan syaithon. Maka jauhilah perbuatan-perbuatan itu agar kamu mendapat keberuntungan." (Surah Al-Maidah 90)

9. FPI gencar membasmi penyakit masyarakat seperti perjudian, pelacuran dsb.

Apabila di tv sdg ditayangkan cerita tentang FPI dan terlihat rekaman video anggota FPI sdg menghancurkan toko-toko miras dsb itu 95% adalah video lama semua, bahkan ada kejadian yg tahun 2002 terus diulang-ulang SCTV di tahun 2013 ini! (Rekaman video Laskar FPI menghancurkan tempat billiard yg dijadikan perjudian).

Juga Metro TV misalnya yg selalu mengulang2 video insiden FPI vs AKKBB di Monas yang kejadiannya sudah lima tahun lalu (2008).

Yg terus diulang-ulang media tv tertentu secara masif untuk menimbulkan antipati publik thd FPI.

Padahal faktanya sejak bbrp tahun terakhir FPI hanya melakukan monitoring thd tempat-tempat tsb dan sebelumnya berkoordinasi dgn kepolisian.

Ini semua bentuk FPI terus berusaha memperbaiki diri dlm melaksanakan amar ma'ruf nahi munkar. Juga menertibkan oknum anggota di lapangan yg menyimpang dr peraturan organisasi yg sudah digariskan.

Sudah banyak anggota FPI yg mendapat hukuman bahkan dipecat, dan kepengurusannya dibekukan (; FPI Lamongan) krn bertindak tdk sesuai aturan organisasi.

Dalam rangka melakukan monitoring dan menyerahkan bukti ke kepolisian, itupun FPI bisa tahu lokasi-lokasi perjudian dsb juga atas dasar laporan warga setempat, yg resah melihat praktek haram di wilayahnya.

“Hai orang-orang yang beriman, jika datang kepadamu orang fasik membawa suatu berita, maka periksalah (kebenarannya) dengan teliti, agar kamu tidak menimpakan suatu musibah kepada suatu kaum tanpa mengetahui keadaannya yang menyebabkan kamu menyesal atas perbuatanmu itu”. (Al-Qur'an surat Al-Hujurat: 6)

Ustadz Muhammad Arifin Ilham: "Media sekuler sangat jahat, setiap kasus umat Islam selalu yang ditanya
orang-orang fasik, munafik, dan kafir,"

10. 1700 orang relawan FPI ikut membantu mengevakuasi 100 ribu lebih mayat korban Tsunami di Aceh tahun 2004, selama berbulan-bulan bahkan sampai setahun lebih saking banyaknya korban.

Ketua umum FPI sendiri Hb. Rizieq terjun langsung di lokasi bencana dan selama empat bulan tidak pulang ke Jakarta.

Urusan pengkafanan, pemandian dan penguburan korban dilakukan oleh FPI. Relawan lain mengambil bagian tugas yang lain.

Pengakuan Menteri Sosial Dr. Salim Segaf Aljufri:

"Saya pernah mengunjungi Habib Rizieq dan kawan-kawan FPI ketika bencana tsunami Aceh, saya salut kepada FPI yang telah mengevakuasi puluhan ribu mayat ketika itu," ujarnya.

"Saat bencana Tsunami Aceh saya bertemu Habib Rizieq, ternyata beliau dan laskar FPI itu tinggal di kuburan dengan mendirikan tenda-tenda bukan di hotel. Habib Rizieq memimpin laskar untuk mengevakuasi mayat selama 4 bulan, Subhanallah inilah yang FPI lakukan. Bayangkan, tinggal di kuburan, kita semalam aja udah takut, ini 4 bulan,"

Dalam peristiwa bencana tsunami di Aceh tsb, dengan biaya sendiri serta peralatan seadanya FPI berhasil mengevakuasi sekitar 100 ribu mayat, banyak mayat yang sulit dievakuasi namun bisa diatasi oleh anggota FPI.

Namun sayang jasa besar FPI itu, hampir tidak diberitakan sama sekali oleh media-media sekuler.

Sebenarnya ini tidak jadi masalah, karena kami yakin Habib Rizieq dan para laskar ikhlas melakukan dan tanpa butuh pencitraan media.

Tapi ini media sekuler sudah tidak pernah menyiarkan segala hal positif yg dilakukan FPI, tp malah melemparkan berita-berita fitnah thd FPI.

11. FPI rutin membantu di berbagai tempat terjadinya musibah/bencana alam di Indonesia. Mengirimkan banyak relawan dan mendirikan posko-posko bantuan di tempat-tempat musibah tsb.

Seperti bencana meletusnya gunung merapi, gempa bumi di Padang, tragedi Situ Gintung, bencana banjir di Jakarta, bencana di Sinabung dsb.

Saat bencana banjir di Jakarta lalu FPI membuka lebih 30 posko banjir antara lain:

#Posko Relawan Kemanusiaan Bencana Banjir FPI Jakpus Jl.Petamburan 3 ujung Tenabang, Jakpus contact person: supri 081310398113

#Posko Induk Relawan Bencana Banjir FPI Jak-Ut Jl.Kuning Tua D3/4 Klapa Gading Jak-Ut cp:081315766486 tarmizi

#Posko 2 Relawan Bencana Banjir FPI Jak-Ut Jl.Plumpang Semper Kp.Bendungan Melayu Tugu Selatan Koja Jak-Ut cp:92561682 syuhada

#Posko Relawan Bencana Banjir FPI Jatinegara Kel.Bali Mester, Jl.Jatinegara Barat Raya, Kampung Pulo Jatinegara, cp:0852 87591243Ust.Gatot

#Posko Relawan Kemanusiaan Bencana Banjir FPI Tebet Jak-Sel, Jl.KH.Abdullah Syafei, Tebet Jaksel cp:081319793016 Oky. Dll

Sedikit pemaparan ini bukan berarti FPI riya' atau ingin membangga-banggakan sumbangsihnya selama ini.
Tapi hanya sbg sedikit "counter" krn pemberitaan media tentang FPI selama ini hanya yg negatif-negatif saja.

Bagi media, selalu ada "maaf" untuk setiap aksi kekerasan yg dilakukan oleh kelompok lain semacam Kopassus membantai tahanan dlm penjara, mahasiswa/pelajar di beberapa wilayah Indonesia sangat sering tawuran dan menimbulkan korban jiwa, supporter sepakbola di Indonesia melakukan kerusuhan2 dll, namun "tiada maaf" untuk FPI .

Karena mmg media terbesar di Indonesia dibidang media televisi (MNC Group) maupun media cetak (Kompas Gramedia Group) keduanya milik non-muslim.

Kalau "KOMando PAStur" kita semua tahu milik Katolik. Sedangkan MNC Group Milik Hary Tanoe (Kristen Protestan) dan sebagian saham MNC group dimiliki oleh investor Amerika yang berbasis di Los Angeles, Saban Capital Group Inc. pada 17 Oktober 2011.

Sehingga tak heran jika sekarang Adam Chesnoff warga Amerika kelahiran Yerusalem (1965) yang mewakili Saban Capital Group Inc. menjadi komisaris MNC Group.

Karena itu tak usah kaget misalnya saat di Kendal belum lama ini anggota FPI bentrok dgn kelompok preman Ronggolawe (pimpinannya Kristen) yg menjadi beking lokasi perjudian "Alaska" (Alas Karet) di Sukorejo dan memprovokasi warga, maka oleh media tertentu terutama Group MNC dan Kompas beritanya dipelintir menjadi "Anggota FPI bentrok dengan warga masyarakat".

Ini semua sesuai dengan dokumen Rand Corporation. Di dokumen tsb ditulis donasi-donasi AS dan sekutunya memang berupaya dengan segala kekuatan finansialnya untuk membeli media massa. Paling tidak, kalau tidak beli ya mereka kuasai.

Itu memang ada dalam Rand Corporation, itu artinya terperinci betul. Adapun yang menarik disitu juga disebutkan, kalau ada perbuatan-perbuatan yang menaikkan citra yang dilakukan kelompok Islam manapun tidak boleh dimuat. Bukan hanya FPI, tetapi kelompok Islam manapun.

Bukti: TIDAK PERNAH MNC Group/Metro TV/Kompas Gramedia menyiarkan aksi-aksi sosial FPI saat tsunami Aceh dll. Dan jarang pula MNC Group/Kompas membahas aksi-aksi korupsi yg sudah sangat banyak merugikan negara ini yg dilakukan non-muslim semacam Eddy Tansil, Theo Thoemion, Miranda Goeltom, Lukas Tingkes, skandal BLBI dll.

Sebaliknya, kalau ada perbuatan-perbuatan yang sekiranya dapat menurunkan citra kelompok Islam, maka harus dimuat dan harus diulang-ulang.

Bukti: Insiden FPI vs AKKBB di Monas 2008, kasus korupsi yg menimpa PKS dll.

12. Saat lima ribu lebih umat Islam dibantai di Maluku dan Poso oleh RMS dan Laskar Kristus, relawan FPI hadir dan berjihad disana untuk membela umat islam yang teraniaya.

Di Poso misalnya pembantaian thd umat Islam dilakukan oleh militan Kristen pimpinan Fabianus Tibo dan Domingos Soares.

Mereka sudah dieksekusi mati oleh pengadilan karena terbukti bersalah membantai ratusan umat Islam yaitu penyembelihan santriwan dan santriwati pesantren Wali Songo di Poso.

Dan alhamdulillah berkat pertolongan FPI, Laskar Jihad dll, akhirnya umat Islam disana berhasil menang.

13. FPI gencar menentang segala bentuk penodaan terhadap agama Islam oleh nabi-nabi palsu spt Lia Eden, Ahmad Moshaddegh dll.

14. FPI gencar menentang aliran-aliran sesat semacam Ahmadiyah dll.

15. FPI bersama FUI dan ormas-ormas lainnya selalu berada di garis terdepan melancarkan aksi protes saat terjadi penghinaan terhadap agama Islam dan Rasulullah SAW oleh pihak-pihak anti-Islam lewat berbagai karikatur, film dan kartun-kartun yg menghina Rasulullah.
JIL dan ormas-ormas liberal yg mengaku Islam semua diam saja dan tidak peduli saat Rasulullah SAW maupun agama Islam dihina dan diinjak-injak oleh pihak anti-Islam. Krn bagi mereka (JIL cs) yg penting adalah aliran dana dari luar tetap mengalir deras ke kantong mereka.

FPI dan ormas-ormas Islam lainnya melakukan protes dan penentangan dimana-mana itu adalah lillahi ta'ala demi menjunjung tinggi kesucian agama Islam dan Rasulullah SAW

16. FPI gencar menggelorakan penggalangan dana dan pengiriman relawan jihad untuk membantu umat Islam yg terdzallimi di Afghanistan, Irak, Palestina, Myanmar, Suriah dll. Dan alhamdulillah relawan jihad dan segala bentuk bantuan sudah dan akan terus dikirimkan ke wilayah-wilayah tsb.

Detail selengkapnya mengenai relawan Jihad kesana bs ditanyakan langsung di markas FPI. Karena perang itu adalah tipu daya bukan "promosi publik", apalagi pemerintah RI memang melarang pengiriman relawan Jihad ke timur tengah dll, maka itu tak mgkn semua data tentang hal ini dishare di ruang publik.

Harap umat Islam jgn mudah percaya berita-berita dari FP atau website diluar FPI, bahkan FP/website kafir anti-FPI. Krn mereka pihak anti FPI, sudah tentu selalu berusaha mengolok-olok atau melemahkan semangat jihad umat Islam.

Padahal misalnya saat konflik di Ambon lalu saja persenjataan pihak Kristen yang banyak membantai umat Islam itu banyak dibantu (berasal) dari saudara seiman mereka dari Filipina, Belanda, Australia dll.

Jadi sebaliknya ya syah-syah saja umat Islam berjihad membantu saudara seimannya dimana saja krn mereka sendiri umat Kristen jg gencar membantu saudara seimannya.

17. FPI gencar menggagalkan berbagai pertemuan kelompok-kelompok kiri (antek-antek Komunis) yg belakangan mencoba bangkit kembali di Indonesia, dgn berusaha "memanipulir" dan memutarbalikkan" fakta sejarah.

Berkaitan dgn maraknya peringatan propaganda PKI di Indonesia, Tokoh NU KH. Hasyim Muzadi menyatakan bahwa wacana seputar PKI akhir-akhir ini tdk terlepas dari kepentingan global yg menginginkan terjadi konflik di Indonesia sehingga mudah diintervensi. Sbb:

"Neokomunisme dipakai untuk membongkar2 luka lama agar terjadi konflik besar di Indonesia. (Seperti propaganda) PKI tahun 65 tidak salah, yg salah adalah Banser, yg salah adalah tentara. Komunisme mmg mempunyai keahlian di bidang itu. Bagaimana dia membersihkan diri dari kesalahannya, melemparkan kesalahan kpd org lain; dan akhirnya dia meminta imbalan dari kesalahan yg dilimpahkannya itu".

Demikian kata KH. Hasyim Muzadi dlm Sarasehan Nasional "Sinyalemen Kebangkitan Kembali Gerakan Komunisme di Indonesia" di Pondok Pesantren Tebu Ireng Jombang, Selasa 12-2-2013.

18. FPI gencar menentang pemikiran Liberal yg melecehkan agama Islam yg dilakukan oleh Jaringan Islam Liberal (JIL) dll demi untuk selamatkan aqidah umat Islam.

19. FPI gencar menentang keinginan kelompok liberal yang coba menyusup ke dalam Kementerian Agama dan berniat melegalisasi pernikahan sejenis.

Menteri Agama Suryadharma Ali mensinyalir adanya salah satu kelompok yang menuntut legalisasi perkawinan sejenis. Hal itu disampaikan Suryadharma kepada wartawan disela-sela Rakernas LDII di Bogor, Rabu (11/4/2013).

20. FPI gencar menggagalkan berbagai kontes-kontes waria di berbagai daerah. Dan banyak lagi sumbangsih FPI lainnya.

Bagi pihak-pihak yg coba memfitnah dan mencitrakan FPI itu ormas yg anti thd umat agama lain itu salah besar. Dalam Islam, haram hukumnya mengganggu umat agama lain, apabila mereka tdk mengganggu umat Islam.

Di sekitar Markas FPI Jl. Petamburan III Nomer 17 Jakarta Pusat, berdiri lima buah gereja, salah satunya adalah Gereja Bethel. Tapi mereka aman-aman saja menjalankan ibadahnya.

Bahkan para pendetanya sering sowan dan berdialog dgn Hb. Rizieq. FPI tidak anti umat agama lain, tapi anti kemunkaran dan kejahatan. Apapun sukunya, apapun agamanya.

Bila dilihat, Markas Besar (Mabes) FPI sangat berdekatan dengan tempat Bethel memproduk pendeta. Lalu apa rahasianya sampai dua lembaga yang berbeda ini dapat hidup berdampingan bertahun-tahun?

Habib Rizieq menuturkan rahasianya karena Bethel tidak pernah bikin masalah di masyarakat Petamburan.

“Tidak pernah ada masyarakat meminta Bethel ditutup. Dari semenjak saya lahir di Kampung ini (Petamburan) tidak pernah ada problem antara masyarakat dan Bethel.

Makanya kadang-kadang saya heran, di kampung-kampung lain pada ribut,
antara satu lembaga Kristen dengan
masyarakat, kadang sampai bakar-
bakaran,”tuturnya seraya berkata
kalau terjadi konflik pasti itu ada yang tidak beres, pasti ada yang
menyinggung masyarakat.

Habib meminta lembaga-lembaga Kristen di Indonesia dapat belajar/ studi banding dengan Bethel di Petamburan yang dapat berdampingan dengan FPI.”Sejak saya lahir di Petamburan (usia saya sudah 44 tahun), Bethel tidak pernah ada masalah. Masyarakat Petamburan sudah jadi benteng keamanan bagi Bethel,”.

Yang Perlu dipelajari dari Bethel, contoh, Bethel setiap ingin memberikan sumbangan, tidak pernah turun langsung. Bethel selalu mengajak RT, RW, Lurah atau FPI untuk menyalurkan bantuan kepada masyarakat Petamburan. “Kalau turun langsung, pasti akan menimbulkan kecurigaan dan itu bisa panjang ceritanya,”

Lewat penjelasan ini, Habib membantah, opini atau cerita bahwa FPI anti Kristen, musuh Kristen, suka nutup-nutupin gereja. “Itu tidak benar. Buktinya di Petamburan, FPI tidak hanya berdampingan dengan Gereja Bethel tetapi juga Gereja Katolik dan GPIB, dan kami aman-aman saja,”

Kalau memang blm sempurna langkah FPI itu wajar, karena tak ada yg sempurna di dunia ini. Laskar Kristus yang jelas-jelas membantai ribuan umat Islam di Maluku dan Poso pun, tetap dibela sebagian besar umat Nasrani, padahal jelas-jelas mereka pembunuh biadab, dan bukan ormas yang rajin melakukan aksi-aksi sosial macam FPI.

Tapi segala hal selalu berusaha diperbaiki oleh FPI dalam meneruskan dakwah dan aksi-aksi sosialnya di negeri tercinta kita, Negara Kesatuan Republik Indonesia.

21. FPI menentang keras segala bentuk separatisme/pemberontakan yg ingin melepaskan diri dari negara ini baik yg dilakukan oleh OPM, RMS dll. Yang terbukti para pelaku makar banyak antek-anteknya di negara ini dan mendapat dukungan dari negara-negara asing.

Habib Rizieq: "FPI tidak pernah menolak NKRI. Bahkan kami siap berada di barisan terdepan untuk mempertahankan kesatuan,"

Bahkan FPI meminta agar pemerintah
menindak tegas segala bentuk
gerakan separatis yang ingin
memisahkan diri dari NKRI. Anggota
FPI kata Rizieq siap dikirim untuk
menumpas segala bentuk gerakan separatis. "Tindak tegas RMS dan OPM. Kami siap korbankan jiwa raga untuk NKRI," katanya.

22. FPI sangat anti korupsi yang telah menggerogoti republik ini.

"Korupsi, itu bagian dari perjuangan
kita untuk kami basmi," ujar Imam
Besar FPI Habib Rizieq Shihab di
Markas Besar FPI, Jl Petamburan III,
Jakarta, Minggu (25/8/2013).

Habib Rizieq menilai, kondisi ekonomi yang semakin merosot diakibatkan oleh korupsi yang semakin merajalela. Ini mengakibatkan kemiskinan semakin meluas. Akibatnya, banyak rakyat yang hidup dengan makan nasi aking.

"Ekonomi kita ambruk bukan karena subsidi kepada masyarakat, tapi
karena korupsi," tegasnya.

Milad FPI tempo hari memunculkan
harapan dari FPI agar Indonesia bisa
menjadi lebih baik dari segi politik,
sosial, dan keamanan.

Habib Rizieq mendorong agar penegak hukum tidak tebang pilih dalam memberantas korupsi. "Skandal megakorupsi masih diulur-ulur. Kepolisan dan kejaksaan tebang
pilih, sementara rakyat miskin
jumlahnya makin meningkat,"
tuturnya.

23. Karena manfaat besar FPI, maka mayoritas umat dan ormas-ormas Islam mendukung penuh keberadaan FPI:

“Kami meminta semua pimpinan ormas dan lembaga Islam serta semua komponen umat Islam untuk memberikan simpati dan dukungan kepada FPI,” ujar Sekjen FUI Muhammad Al-Khaththath, dalam rilisnya kepada voa-islam.com, Selasa (14/2/2012).

24. Ajakan dari ulama besar kita KH. Abdul Rasyid Abdullah Syafi'i, Pimpinan Umum Perguruan As-Syafi'iyah tentang FPI:

"Kami mengajak segenap umat Islam dan organisasi yg berbasis Islam untuk mendukung keberadaan dan perjuangan FPI, karena kami menilai FPI sangat konkrit dan konsisten dalam memperjuangkan Amar Ma'ruf Nahi Munkar. Kami mengajak seluruh umat Islam untuk bersimpati thd perjuangan FPI, terus mewaspadai dan tdk terpengaruh provokasi gerombolan Jaringan Islam Liberal (JIL) yg selalu mendiskreditkan dan mengadu domba FPI dgn kelompok anak bangsa lainnya."

Usaha-usaha adu domba ini sudah sering dilakukan kelompok liberal. Namun masalahnya antek-antek kelompok liberal ini jumlahnya sedikit, mereka tdk punya basis massa.

Maka untuk menghadapi FPI, maka mereka berusaha menunggangi kelompok lain yg pny basis massa. Bagaimana cara untuk menghadapi FPI, mereka pernah berusaha untuk menunggangi NU tetapi tidak berhasil.

Karena waktu itu Ketua PBNU KH Hasyim Muzadi, beliau dikenal orang baik, cerdas dan tidak bisa ditunggangi oleh Ulil dan kawan-kawan.

Karena itu ketika tersiar kabar di beberapa daerah terjadi konflik antara massa FPI dengan NU, KH Hasyim Muzadi langsung klarifikasi. Itu ternyata bukan NU, tetapi massa preman yang dibayar suatu kelompok dan dipakaikan baju NU. Akhirnya kebongkar semua dan mereka cuma ingin mengadu domba.

Dikabarkan ada seorang tokoh yang kirim Banser palsu ke Pengadilan, tetapi ternyata itu preman yang diberi baju Banser. Padahal Banser sendiri tidak tahu menahu. Berbagai cara kotor seperti ini dilakukan kelompok liberal.

25. Hati-hati dgn berbagai akun palsu di dunia maya yg terus berusaha memfitnah dan mendiskreditkan FPI. Dan berusaha membenturkan FPI dgn kelompok Islam lainnya.

Karena sebagian besar diantaranya adalah non-Muslim, namun demi tujuan untuk melakukan "pembusukan" thd FPI dan Islam mereka mengaku-ngaku sbg umat Islam, bahkan terkadang memakai nama akun Islami.

Kita umat Islam semua bersaudara. Maka itu bersatulah kita semua umat Islam. Junjungan kita Baginda Rasulullah SAW bersabda:

«الْمُسْلِمُ أَخُو الْمُسْلِمِ لاَ يَظْلِمُهُ وَلاَ يَخْذُلُهُ»

“ٍSeorang Muslim adalah saudara bagi seorang Muslim lainnya. Sehingga ia tidak akan menzaliminya dan menelantarkannya.” (HR. Muslim).

الْمُؤْمِنُ لِلْمُؤْمِنِ كَالْبُنْيَانِ يَشُدُّ بَعْضُهُ بَعْضًا

“Orang Islam yang satu dengan yang lainnya bagaikan sebuah bangunan yang saling menguatkan.”

5 komentar:

  1. manteb bgt tulisannya, kebetulan bapakku dulu juga relawan SAR yg dikirim ke Aceh waktu tsunami dan dsana emang banyak bgt anggota FPI yg membantu

    BalasHapus
  2. pingin baca tapi kepanjangan jadi males. hehee

    BalasHapus
  3. Sya bangga sempat baca ini dan akan saya sebarkan fakta FPI ini!! Allahuakbar!! Kami mencintaimu Habib Riziq..engkaulah Umar nya Indonesia

    BalasHapus
  4. Mudah2an selalu istoqomah di jln Allah SWT. Aminnn

    BalasHapus
  5. Orang yang ingin membubarkan fpi adalah orang liberal yang ingin merusah khasanah dunia keislaman indonesia.

    BalasHapus